PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) menyatakan mendukung sepenuhnya upaya pemerintah dalam menurunkan prevalensi stunting di Indonesia. Untuk itu, BUMN pelabuhan ini berkonsentrasi melakukan penanganan dan pencegahan stunting di area sekitar pelabuhan yang dikelola.
Komitmen itu disampaikan Febrianto Zenny Sulistyo Hari Murti, Departemen Head Tanggung jawab Sosial dan Lingkungan Pelabuhan Indonesia ( Pelindo), di Jakarta, Senin (25/11/2024), saat tampil sebagai narasumber di Be Radio Indonesia, BKKBN pusat.
Saat ini Pelindo sedang menjalankan dan mengembangkan program tersebut di empat pelabuhan yang berada di kawasan Jakarta, Medan, Surabaya dan Makassar. Bentuk program yang telah diluncurkan berupa sosialisasi, pemberian makanan sehat, mendukung UMKM yang mampu memberikan makanan sehat, dan beberapa program pengembangan lain seperti peternakan ayam, lele dan berkebun.
Pelabuhan identik dengan kawasan padat penduduk. Mereka bermukim di sekitar pelabuhan. Kebanyakan hidup miskin. Banyak juga kasus stunting di sana, sehingga perlu perhatian khusus. “Program kami tidak sekedar bantuan tapi kami ingin membuat masyarakat berdaya,” ujar Febrianto.